ADSENSE 336 x 280
Kepala Dinas Kominfo, Bakhril, saat memberikan sambutan.
Way Kanan, Kejarfakta.com -- Sebanyak 40 orang ikuti pelatihan Jurnalis dan Fhotograter di Pondok Pesantren Raudlatul Muta'alamin kecamatan Kasui kabupaten Way Kanan, Minggu (03/82/2019).
Kepala Dinas Kominfo, Bakhril, dalqm sambutannya mengatakan, atas nama pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan, saya menyambut baik kegiatan pada hari ini karena dalam sebuah Negara yang menjunjung tinggi demokrasi, jurnalis merupakan pilar penting dalam mengawal pembangunan, tak juga kita kesampingkan peran aktif media turut
ADSENSE Link Ads 200 x 90
mewarnai perjalanan kemerdekaan dan proses demokrasi di negeri kita ini.
Selain itu kata Bakhril, media massa juga ikut berperan dalam perkembangan dan atau perubahan pola tingkah laku masyarakat.
"Bila kita melihat sejarah panjang Jurnalistik di Indonesia, khususnya memasuki Era Reformasi, seorang jurnalis dibebankan tanggung jawab yang cukup besar yakni memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui dan mendapatkan informasi," ungkapnya.
Tak hanya itu seorang Jurnalis harus mampu melakukan pengawasan, kritik, koreksi, dan saran terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan umum dan memperjuangkan keadilan dan kebenaran.
Diadakan pelatihan Jurnalistik dan Fhtografer ini, merupakan momen yang cukup strategis untuk para peserta dalam mengetahui lebih jauh tentang Jurnalisme dan Fhotografer, kita berharap pelatihan ini dapat melahirkan Jurnalis-jurnalis dan Fhotografer Handal di Bumi Ramik Ragom yang Kita cintai ini.
"Kepada seluruh peserta pelatihan saya berpesan untuk mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh sehingga nantinya ilmu yang didapatkan pada pelatihan ini dapat dimanfaatkan untuk Way Kanan Maju dan berdaya saing," tutupnya.
Reporter : Yasir
Editor : Eko. S
from berita lampung | beritaonline | berita lampung barat | KejarFakta.com http://bit.ly/2S93fcv
via IFTTT
ADSENSE 336 x 280
dan
ADSENSE Link Ads 200 x 90
Selain itu kata Bakhril, media massa juga ikut berperan dalam perkembangan dan atau perubahan pola tingkah laku masyarakat.
"Bila kita melihat sejarah panjang Jurnalistik di Indonesia, khususnya memasuki Era Reformasi, seorang jurnalis dibebankan tanggung jawab yang cukup besar yakni memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui dan mendapatkan informasi," ungkapnya.
Tak hanya itu seorang Jurnalis harus mampu melakukan pengawasan, kritik, koreksi, dan saran terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan umum dan memperjuangkan keadilan dan kebenaran.
Diadakan pelatihan Jurnalistik dan Fhtografer ini, merupakan momen yang cukup strategis untuk para peserta dalam mengetahui lebih jauh tentang Jurnalisme dan Fhotografer, kita berharap pelatihan ini dapat melahirkan Jurnalis-jurnalis dan Fhotografer Handal di Bumi Ramik Ragom yang Kita cintai ini.
"Kepada seluruh peserta pelatihan saya berpesan untuk mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh sehingga nantinya ilmu yang didapatkan pada pelatihan ini dapat dimanfaatkan untuk Way Kanan Maju dan berdaya saing," tutupnya.
Reporter : Yasir
Editor : Eko. S
from berita lampung | beritaonline | berita lampung barat | KejarFakta.com http://bit.ly/2S93fcv
via IFTTT
0 Response to "40 Orang Ikuti Pelatihan Jurnalis dan Fhotograter di Ponpes Raudlatul Muta'alamin Kecamatan Kasui"
Post a Comment