ADSENSE 336 x 280
Oku Selatan, Kejarfakta.com -- Pada tahun 2018 Pemerintahan Pusat memberikan kucuran dana untuk Rehab Rumah Lansia, melalui Dinas Sosial Kabupaten (Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan di Kecamatan Banding Agung dan bantuan tersebut berupa material bangunan senilai Rp15 juta perrumah.
Hal tersebut dijelaskan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aliansi Indonesia Aryo Kamis (14/3/2019) Menurut, Aryo terdapat tiga desa di Kecamatan Banding Agung masing-masing Desa Karang Endah, Desa Merbau dan Desa Sukamaju.
“ Yang menerima bantua tersebut ada 3 desa di kecamatan banding agung yaitu desa Karang Endah, Desa Merbau dan Desa Sukamaju,” kata Aryo.
Dijelaskan Aryo, pada setiap desa terdapat sepuluh penerima bantuan dan total keseluruhan pada tiga desa itu menjadi 30 penerima
ADSENSE Link Ads 200 x 90
bantuan berbentuk material itu.
Ironisnya berdasarkan hasil investigasi pihak Aliansi Indonesia dan pengakuan warga penerima bantuan melalui surat pernyataan, para warga yang berhak menerima itu hanya menerima bantuan senilai tujuh hingga delapan juta rupiah per warga.
“Namun kenyataannya dari hasil investigasi baik surat pernyataan, rekaman audio dan vidio dari masing-masing anggota lansia hanya mendapatkan bahan material senilai 7 sampai 8 juta,” unjarnya.
Dengan adanya pengakuan dan fakta yang didapat dari warga yang berhak menerima bantuian itu, jelas terindikasi adanya dugaan pemotongan 30 hingga 40 persen.
“ Kalau benar adanya pemotongan seperti itu berarti ada aroma korupsi dalam pengelolaan bantuan tersebut,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, kepada aparat penegak hukum untuk melakukan investigasi dan menelusuri keluhan warga lansia penerima bantuan tersebut.
“Ini keterlaluan bantuan untuk lansia aja disunat,” jelasnya.
Reporter : Yogi
Editor : Ahsannuri
from berita lampung | beritaonline | berita lampung barat | KejarFakta.com https://ift.tt/2F0fkHt
via IFTTT
ADSENSE 336 x 280
dan
ADSENSE Link Ads 200 x 90
Ironisnya berdasarkan hasil investigasi pihak Aliansi Indonesia dan pengakuan warga penerima bantuan melalui surat pernyataan, para warga yang berhak menerima itu hanya menerima bantuan senilai tujuh hingga delapan juta rupiah per warga.
“Namun kenyataannya dari hasil investigasi baik surat pernyataan, rekaman audio dan vidio dari masing-masing anggota lansia hanya mendapatkan bahan material senilai 7 sampai 8 juta,” unjarnya.
Dengan adanya pengakuan dan fakta yang didapat dari warga yang berhak menerima bantuian itu, jelas terindikasi adanya dugaan pemotongan 30 hingga 40 persen.
“ Kalau benar adanya pemotongan seperti itu berarti ada aroma korupsi dalam pengelolaan bantuan tersebut,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, kepada aparat penegak hukum untuk melakukan investigasi dan menelusuri keluhan warga lansia penerima bantuan tersebut.
“Ini keterlaluan bantuan untuk lansia aja disunat,” jelasnya.
Reporter : Yogi
Editor : Ahsannuri
from berita lampung | beritaonline | berita lampung barat | KejarFakta.com https://ift.tt/2F0fkHt
via IFTTT
Related Posts :
Polres Tangggamus Amankan Jalannya Perayaan Paskah di Gereja Santo Piyus Gisting
Buka Kegiatan Lampung Fair 2019, Gubernur Lampung Sempat Nikmati Sajian Kopi Khas Pringsewu yang Disediakan di Anjungan
Kecamatan Warkuk Ranau Selatan Selenggarakan Rapat Pleno Pasca Pemilu Serentak 2019- Dua Atlet Voli Nasional Sambangi Lampung Selatan, Nanang Berharap Itu Jadi Motivasi
Pecah Telur, PKB dan PAN Sulawesi Tengah Diprediksi Masuk Senayan
0 Response to "Bantuan Rehab Rumah Lansia di Banding Agung Oku Selatan Disunat Hingga 40%"
Post a Comment