Hendak Dikonfirmasi Terkait Pembangunan Jalan Tanpa Koordinasi, Kades Gunung Sugih Menghindar

ADSENSE 336 x 280

Hendak Dikonfirmasi Terkait Pembangunan Jalan Tanpa Koordinasi, Kades Gunung Sugih Menghindar

Pesawaran, Kejar Fakta.com -- Seperti  pemberitaan sebelumnya pembuatan jalan Desa Gunung Sugih, Dusun Kemuning Kecamatan Kedondong  Kabupaten Pesawaran, tanpa adanya koordinasi dengan pemilik tanah atau musyawarah dengan pemilik tanah kendati  pembuatan jalan terus berlangsung sehingga pemilik tanah merasa dirugikan, dan bahkan jalur yang sebelumnya hanya dapat dilalui kendaraan roda dua (R2), kini telah diperluas sehingga dapat di lalui kendaraan roda empat (R4).

Taswin Salah Satu Pemilik tanah desa gunung sugih mengatakan, akibat dengan pelebaran jalan tampa musyawarah itu sipemilik lahan telah menghentikan pelaksanaan pembangunan tersebut.

“Saya selaku pemilik lahan telah menutup juga menghentikan pembangunan jalan yang memakai dana desa tahun 2018, dan rencana kami pun akan melaporkan masalah ini ke Polda Lampung, karena kami tidak terima Kepala Desa Gunung Sugih Sahyiful, yang telah melapor kan kami Kapolsek Kedondong pada waktu itu,” paparnya.

ADSENSE Link Ads 200 x 90

href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6mk53PN3zi9QSyG6koPbRFAdi1Lg_OkUJiHwf2g1vhImf0EtFjPE8PXH3FoKLRM62h3pt3AlOBV3N8jPi0TUZNC_VYCA84pKrOjvcdfvlZtu5Uc7BJHrqPxkelmTha8JdzMKD7IL_XufC/s1600/G.sugih.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">

Hendak Dikonfirmasi Terkait Pembangunan Jalan Tanpa Koordinasi, Kades Gunung Sugih Menghindar

Menurut Taswin,  pemilik tanah menyampaikan sangat merasa dirugikan dan disepelekan sebagai pemilik tanah, meski pihak perangkat desa dengan tanpa pemberitahuan dan minta izin kepada saya melakukan pelebaran jalan dan ini sangat merugikan saya dan yang seharus nya melapor itu saya bukan kepala desa” ucap Taswin.
“Saya tidak pernah menghibahkan tanah saya untuk dilebarkan oleh siapapun dan jangan seenak mereka membuat jalan ditanah saya, kan kami yang punya tanah itu bukan kepala desa "Imbuhnya.

Selain tanpa izin dengan para pemiliki lahan, beranggapan pekerjaan itu diduga asal jadi dan kurang berkualitas, sedangkan dengan jumlah dana yang tertera pada papan informasi  sebesar Rp.1 85 juta lebih,  dengan volume sepanjang  274,mmeter. “Kondisi jalan seperti itu mustahil memakan dana sebesar itu,” cetusnya.

Dengan menggunakankan anggaran dana desa tahun 2018 juga 2016, diharapka pihak Inspektorat untukm turun ke lapangan dan melakukan kroscek  pekerjaan dan juga penggunaan anggaran.
Sayangnya ketika hendak di konfirmasi Kepala Desa Gunung Sugih tidak berada di tempat dan terkesan menghindar. 

Reporter    :   Yoga/Deva
Editor        :    Ahsannuri

from berita lampung | beritaonline | berita lampung barat | KejarFakta.com http://bit.ly/2HlS6A8
via IFTTT

ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

Tweet